Menurut catatan sejarah,pemeliharaan
ikan hias sebagai hobi atau pet animal sudah dimulai sejak jaman romawi
kuno, tetapi baru maju pesat sekitar puluhan tahun terkhir,yakni seiring dengan
majunya Teknologi dn ilmu pengetahuan modern turut mempermudah orang dalam
memeliahara ikan hias.
Bermunculnya buku buku ikan hias yang
diterbitkan oleh para ilmuwan/praktisi perikanan yang menerangkan secara detail
seluk beluk pemeliharaan ikan hias juga turut meramaikan hobi memelihara ikan
dan mengembangbiakan yang baik sehingga menciptakan varietas-varietas baru yang
unik melalui rekayasa genetik.
B.
BIOLOGI
DAN ANATOMI
Ikan berbeda dengan binatang darat
karena ikan mampu beradaptasi dengan lingkungan air,suhu,oksigen terlarut,serta
pakan yang ada didalamnya yang memang sangat berbeda dengan lingkungan darat.oleh
karena itu , secara fisik(bentuk badan, alat-alat dalam ,serta fungsi organnya)
juga sangat berbeda dan telah beradaptasi dengan kebutuhan hidupnya,misalnya
adanya alat pernafasan berupa insang.
Bentuk badan ikan sangat
bervariasi,tergantung dari dari kelompok atau genusnya. Tubuh ikan terdiri dari
bagian kepala,badan dan ekor. Pada bagian kepala terdapat organ mulut yang
terdiri dari rahang dan gigi, lubang hidung/nostril yang merupakan organ untuk
merasakan baud an rasa di dalam air, serta otak yang terdapat di dalam
tengkorak, selain itu, ada pula telinga yang berfungsi sebagai organ
pendengaran, sungut yang digunakan sebagai alat sensor/merasakan
lingkungan/mendeteksi pakan, serta sepasang mata tanpa kelopak berfungsi
sebagai organ penglihatan.
Sebagai binatang bertulang belakang,
tulang ikan terdiri dari Tulang Dasar, Tenngkorak, Tulang Belakang/vertebra,
Tulang Dada/Iga, Serta tulang sirip. Susunan tulang-tulang tersebut merupakan
rangka yang melindungi bagian dalam tubuh ikan, Daging, Sistem Saraf, dan
jaringan lain dari ikan.
Kulit ikan mempunyai banyak lapisan
dengan kemampuan menghasilkan lender. Lendir tersebut berfungsi melindungi ikan
dari serangan Patogen serta lingkungan yang kurang menguntungkan. Selain di
lapisi oleh lender, kuliat ikan juga diselimuti oleh Sisik yang mengandung
Pigmen warna. Sisik inilah yang membuat penampilan ikan menjadi berwarna dan
terlihat menarik. Namun, tidak semua ikan memiliki sisik yang berpigmen.
Ikan memiliki 5 macam sirip, yakni
Sirip Dada, Sirip Perut, Sirip Anal/dubur yang jumlahnya sepasang, serta Sirip
Punggung dan Sirip Ekor yang tidak berpasangan. Sirip-sirip ini bentuknya juga
bervarisi, tergantung dari jenis ikannya.
Otot badan tersusun dalam seri
dari blok otot dan disebut dengan miotom.otot ini yang akan membentuk badan
berpasangan sehingga ikan dpat bergerak seperti ombak dan membantu ikan
berenang didalam air.
Organ dalam ikan meliputi alat
pencernaan, Organ eksresi atau pengeluaran, Organ Pernafasan, Organ Reproduksi,
dan Organ Peredaran Darah.
a.
Organ
pencernaan terdiri dari Lambung, Usus, dan lubang pelepasan. Organ dalam yang
terkait dengan system pencernaan antara lain Liver/Hati dan Limpa yang
berfungsi memproduksi Enzim pencernaan serta kandung empedu yang berfungsi
sebangai tempat memproduksi enzim pemecah lemak.
b.
Organ
Ekskresi atau pengeluaran terdiri dari Ginjal beserta salurannya dan kandung
kencing. Organ reproduksi terdiri dari Gonad ( Ovarium atau Testis ) beserta
saluran-salurannya (bila ada,tergantung jenis ikannya). Organ pernafasan
meliputi tutup insang dan lamela/lembaran insang yang penuh dengan kapiler
darah untuk pertukaran oksigen dan asam arang. Organ ini juga digunakan sebagai
tempat pembuangan ammonia.
c.
Organ
dalam lain yang penting bagi ikan adalah gelembung renang/gelembung udara.
Organ ini dipenuh dengan gas sehungga ikan mampu mengapung didalam air. Ukuran
gelembung udara ikan sangat bergantung dari jenis ikannya, pada ikan yang
senang merayap didalam air ukurannya lebih kecil dari ikan yang senang berenang
di permukaan air.
d.
Organ
peredaran darah ikan adalah jantung yang berperaan penting dalam memompa darah
keseluuruh tubuh.
0 komentar:
Post a Comment