DUNIA IKANKU - Komposisi nutrisi bahan pangan adalah hal yang perlu di perhatikan customer yang sadar bakal utamanya kesehatan. Ikan di kenal mempunyai kandungan lemak lemak jemu serta cholesterol yang rendah dan mempunyai kandungan asam lemak tak jemu, protein serta mineral yang tinggi. Diluar itu ikan juga memiliki kandungan vitamin dalam jumlah yang beragam serta kandungan karbohidrat yang rendah. Kandungan karbohidrat ikan yang rendah membuatnya pas untuk pola makan rendah gula. Terkecuali kaya nutrisi, ikan juga tingkatkan nilai harapan hidup untuk yang mengkonsumsinya. Sebagai contoh, pria di Jepang memiliki nilai harapan hidup sebesar 74, 2 th. sedang wanita di Islandia sekitaran 79, 7 th..
Terkecuali macamnya, satu diantara yang paling punya pengaruh pada komposisi nutrisi ikan adalah tempat hidupnya. Berdasar pada tempat hidupnya, ikan digolongkan jadi ikan yang hidup di air tawar serta air laut. Ikan air tawar yang umum dikonsumsi yaitu ikan lele, mas, nila, gurame, serta patin. Ikan air laut yang umum dikonsumsi datang dari grup pelagis serta demersal. Ikan pelagis adalah ikan perenang cepat, suka bermigrasi serta umumnya hidup di dekat permukaan laut. Misalnya adalah ikan tuna, tongkol, cakalang, marlin, sardin, serta mackerel. Ikan demersal (groundfish) hidup serta mencari makanan di dekat basic laut. Misalnya adalah ikan kerapu, kuwe, halibut, serta kakap merah.
Daging ikan, baik ikan air laut ataupun ikan air tawar, terbagi dalam daging berwarna merah (dark meat) serta putih. Daging merah memiliki kandungan pigmen darah merah, pigmen otot, jaringan ikat serta pembuluh darah yang tinggi. Grup ikan pelagis umumnya mempunyai banyak sisi daging merah lantaran memerlukan daya dalam jumlah besar untuk bergerak serta memercayakan metabolisme jaringan lemak serta mengkonsumsi oksigen tinggi yang berlangsung dalam daging merah. Sesaat daging putih mempunyai beberapa jenis protein yang berkwalitas tinggi. Biasanya, ikan air tawar serta demersal mempunyai daging putih yang menguasai serta sedikit daging merah.
Kwalitas protein ikan begitu tinggi, lantaran memiliki kandungan beragam asam amino esensial (tak di produksi oleh badan) dalam type serta jumlah yang mendekati keperluan manusia. Manfaat paling utama protein untuk badan adalah untuk perkembangan serta pemeliharaan jaringan, pembentukan senyawa badan yang esensial, regulasi keseimbangan air, memepertahankan netralitas pH badan, pembentukan antibodi serta pengangkutan zat gizi. Ikan yang kandungan proteinnya cukup tinggi salah satunya adalah mackerel, salmon, marlin, tuna, cakalang, hiu, serta kakap. Ikan mempunyai kandungan asam amino sistin, sistein serta metionin yang tinggi. Bila dibanding dengan protein susu, kandungan asam-asam amino arginin, histidin, lisin serta sistin ikan semakin banyak.
Terkecuali asam amino esensial, ikan juga memiliki kandungan asam lemak esensial. Asam lemak ini ada didalam lemak serta ada berbentuk jemu (ikatan rantai tunggal) serta tak jemu (ikatan rangkap). Asam lemak tak jemu seperti Omega-3 serta Omega-6 mempunyai sangat banyak faedah untuk kesehatan. Ada kandungan Omega-3 dalam lemak ikan laut jadi ciri khas yang membedakan pada kandungan lemak ikan laut serta mamalia darat seperti sapi serta kambing. Sayangnya asam lemak tidak jemu ini gampang alami rusaknya oleh aspek lingkungan.
Ikan laut adalah sumber Omega-3 yang baik serta kandungannya jauh semakin besar dari pada ikan air tawar. Ikan tuna, sardin, salmon, mackerel kandungannya bisa meraih 1-3 g/100 g daging ikan. Rutinitas makan langkah “Barat” yang tinggi Omega-6 (datang dari minyak nabati) serta rendah Omega-3 bisa mengakibatkan beragam penyakit seperti kardiovaskuler, hipertensi, masalah radang, masalah kekebalan badan, depresi serta masalah manfaat syaraf spesifik.
Omega-3 seperti asam eikosapentaenoat (EPA), asam dokosapentaenoat (DPA) serta asam dokosaheksaenoat (DHA) memberi beberapa manfaat utama pada badan manusia. Asam lemak ini sudah di ketahui efisien dalam kurangi kemungkinan beragam jenis penyakit termasuk juga kardiovaskuler, serangan jantung, restenosis, diabetes, hipertensi, atherosclerosis, cerebral thrombosis, multiple sclerosis, atopic dermatitis, ulcerative colitis, arthritis serta masalah radang dan kekebalan badan yang lain. Diluar itu bisa menyembuhkan atau menghindar depresi, kecenderungan bunuh diri dan tingkah laku kasar, melakukan perbaikan bentuk serta menghindar hilangnya massa tulang, menghalangi beragam type kanker seperti kanker payudara usus besar, kulit, pankreas, prostat, paru-paru serta larynx. Asam lemak omega-3 tak dapat disintesis didalam badan serta mesti didapat dari makanan. Rekomendari konsumsi per-harinya sekitar pada 250 mg – 2 g/hari.
daging ikan Salmon |
Mineral yang kaya akan dalam ikan diantaranya adalah fosfor, kalium, besi, tembaga, seng, magnesium, selenium, kobalt, iodin, serta fluorin. Selenium pada sekarang ini dikira mineral yang utama lantaran sebagian pengaruhnya pada kesehatan. Bila dikonsumsi dalam jumlah yang sesuai sama jadi selenium bisa kurangi katarak, kurangi penyakit yang terkait dengan hati, menghindar sistem penuaan, menghindar kanker, menghindar penyakit kardiovaskuler serta muscular. Kandungan iodin yang tinggi pada ikan laut utama untuk mencegah penyakit gondok pada manusia. Ikan air tawar umumnya mempunyai kandungan iodin yang lebih rendah. Seng serta kalsium utama untuk perubahan tulang.
Konsumsi ikan beserta tulangnya (umumnya ikan kalengan, baby fish, teri) adalah sumber kalsium yang utama. Kandungan mineral ikan serupa dengan kandungan mineral daging sapi cuma saja biasanya kandungan besinya lebih rendah serta iodin nya lebih tinggi. Kandungan besi begitu dibutuhkan untuk wanita sebelumnya fase menopause. Besi (heme iron) yang ada dalam sumsum ikan, 10% lebih gampang diserap oleh badan dari pada besi non-heme. Kandungan garam pada bahan pangan sudah jadi perhatian sekarang ini lantaran bisa mengakibatkan hipertensi, serta masalah kerja jantung. Ikan biasanya termasuk juga bahan pangan rendah garam namun tak bebas garam. Product olahan (nugget, sosis ikan, fishburger, fishstick dan lain-lain.) umumnya mempunyai kandungan garam yang tinggi lantaran ada menambahkan garam pada formulasinya.
Ikan memiliki kandungan beberapa besar vitamin yang larut dalam lemak seperti vitamin A, D serta E yang kaya akan dalam hati ikan. Ikan hiu, cod, halibut, tuna, herring, mackerel, belut serta paus adalah sumber vitamin A yang utama. Kekurangan vitamin A bisa memengaruhi manfaat mata serta mengakibatkan kebutaan. Konsumsi vitamin D yang rendah bisa mengakibatkan ricketsia. Kekurangan vitamin E bisa tingkatkan kemungkinan terserang atherosclerosis serta penyakit jantung koroner. Jumlah vitamin larut air seperti tiamin (B1), riboflavin (B2), niasin, piridoksin (B6), asam pantotenat, asam askorbat (C), serta sianokobalalamin juga ada pada product ikan dalam jumlah spesifik. Vitamin C tidak sering sekali terdapat dalam ikan serta diketemukan dalam jumlah sedikit pada ikan trout, cod serta mackerel. Minyak hati grup ikan pelagis mempunyai kandungan vitamin A tinggi meraih 10. 000 – 250. 000 IU/g. Minyak hati ikan cod serta halibut memiliki kandungan vitamin D beberapa 100 serta 3000 IU/g. Jumlah vitamin E pada ikan sekitar pada 0, 2 sampai 270 mg/100 g serta daging ikan yang berwarna gelap memiliki kandungan semakin banyak vitamin E dari pada daging putihnya.
0 komentar:
Post a Comment